Resmikan Rumah Belajar Inovatif, Ini Kata Bupati Rohil

Resmikan Rumah Belajar Inovatif, Ini Kata Bupati Rohil

Rohil,populisnews.com - Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong meresmikan Rumah Belajar Inovatif (RBI) di Kepenghuluan Sintong Pusako, Kecamatan Tanah Putih, Minggu (12/2/23).

Peresmian ditandai dengan pemukulan rebana oleh Bupati Rohil yang didampingi perwakilan dari PT PHR dan SKK Migas. Kemudian dilanjut dengan penguntingan pita oleh Ketua TP PKK Rohil Sanimar Afrizal.

Sebagaimana diketahui, RBI tersebut merupakan bantuan dari PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan. Dalam hal ini PHR bermitra dengan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Indonesia.

Dengan telah dibangunnya RBI ini, diharap bisa menjadi pusat inovasi desa peduli gambut untuk kemandirian energi dan pangan masyarakat. Hal ini disampaikan Bupati Rohil Afrizal Sintong dalam sambutannya.

Dia juga mengatakan, Pemkab Rohil sangat mendukung PT PHR membangun sumur-sumur baru dalam upaya mewujudkan cita-cita 1 juta barel minyak per hari dan 12 bscfd gas di tahun 2030,

"Kita mengucapkan ribuan terimakasih kepada pihak PHR dan SKK Migas atas kepedulian terhadap lingkungan Sosial sekitar perusahaan yang telah membangun rumah belajar inovatif ini," ungkap Afrizal.

Desa Inovatif 
Rumah belajar inovatif ini dibangun sedemikian rupa dengan fasilitas yang memadai. PT PHR menyediakan rumah panggung, pembangkit listrik tenaga air microhilydro, Demplot pertanian lahan tanpa bakar, kolam ikan, pengolahan pangan ikan, dan beberapa fasilitas lainnya.

Team Manager Operation Field Bangko MA Firdaus berharap, pembangunan rumah belajar inovatif ini dapat jadi pusat belajar bagi desa untuk mendorong inovasi di bidang pertanian, peternakan, energi, dan lingkungan.

"Selain itu rumah belajar inovatif ini juga dapat dimanfaatkan untuk kegiatan desa lainnya bahkan mitra-mitra lainnya seperti sekolah, perguruan tinggi dan lainnya," ungkap Firdaus.

Sebagai pusat inovasi desa peduli gambut untuk kemandirian energi dan pangan desa, diharapkan RBI dapat berkontribusi meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam hal restorasi gambut sekaligus mendukung program pemerintah dalam melestarikan lingkungan.

"Harapan kami RHI dapat menjadi sarana untuk mempertemukan elemen terkait guna melakukan diskusi terkait kreativitas serta inovasi dalam pelestarian lingkungan, sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat," paparnya.

Hal itu senada juga disampaikan Staf Humas SKK Migas, Valerina. Dia menyampaikan bahwa sektor pengembangan masyarakat di wilayah kerja Migas menjadi perhatian SKK Migas dan KKKS.

''Ini adalah sebagai wujud peran serta kami terhadap daerah. Bagaimana pun pengembangan masyarakat harus selaras dengan produksi migas yang dihasilkan," ucapnya.

Valerina juga mengatakan, membangun daerah di wilayah operasional perusahaan merupakan komitmen SKK Migas. Dan ini merupakan tanggung jawab sosial perusahaan untuk membantu masyarakat sekitar melalui program CSR perusahaan.

"Pembangunan rumah belajar inovatif ini merupakan wujud komitmen yang diberikan oleh industri hulu migas khususnya PT PHR dalam meningkatkan tempat pembelajaran yang inovatif bagi masyarakat," jelasnya.

Kepada penerima dapat manfaatkan bantuan ini, Valerina berharap rumah belajar inovatif ini dapat dijaga dan dimanfaatkan sebaik- baiknya oleh masyarakat setempat.(*)
 

Berita Lainnya

Index